Jumat, 03 Juni 2016

TUGAS V-CLASS 3 PPSI : Kriteria Manajer Proyek yang Baik

Tugas V-Class 3 PPSI : Kriteria Manajer Proyek yang Baik

Pertanyaan :
Sebutkan kreteria manager proyek yang baik ! buatlah di blog anda minimal 3 paragraf dan upload ke student site sebagai tulisan.

Jawaban :
Menurut Project Mangement Body of Knowledge Guide (PMI 2001) mengatakan bahwa manajer proyek seseorang yang bertanggung jawab dalam mengurus sebuah proyek. Menurut Ritz (1994) seorang manajer proyek berasal dari suatu institusi atau seorang pengusaha yang sinonim dengan pengurus, eksekutif, supervisor dan boss.

Peranan Manajer Proyek
-          Berperan untuk mengintegrasikan beberapa kegiatan yang berbeda untuk mencapai tujuan tertentu.
-          Berperan juga sebagai seorang komunikator. Dengan ini berarti manajer proyek menjadi tempat terakhir menujunya laporan-laporan, memo, permintaan dan keluhan. Manajer proyek juga mengambil input dari banyak sumber, mengolah dan menyampaikan informasi ke beberapa pihak dan memastikan bahwa semua orang yang punya peran dalam proyek mengetahui informasi mengenai kebijaksanaan, tujuan, anggaran, jadwal kebutuhan, dan perubahan yang ada dalam proyek sesuai peran yang dimiliki.
-          Berperan untuk mengambil keputusan yang menjadi wewenangnya, antara lain mengenai realokasi sumber daya, mengubah lingkup proyek, menyeimbangkan kriteria biaya, jadwal dan performansi.
-          Merupakan seorang enterpreuneur yang harus berusaha untuk melakukan pengadaan dana, fasilitas dan orang agar proyek dapat berjalan.
-          Merupakan seorang agen pengubah yang mempelopori pemakaian ide yang baru dan inovatif dan berusaha keras mengatasi halangan untuk melakukan perubahan.

Tanggung Jawab Manajer Proyek
Tanggung jawab manajer proyek didelegasikan oleh pihak manajemen yang diatasnya. Seorang manajer proyek memiliki tanggung jawab utama yaitu menyerahkan hasil akhir proyek dalam kriteria waktu, biaya, dan informasi yang telah ditetapkan, termasuk profit yang ditargetkan. Secara garis besar tanggung jawab manajer proyek adalah (Soeharto, 1997):
-          Merencanakan kegiatan-kegiatan dalam proyek, tugas-tugas dan hasil akhir, termasuk pemecahan pekerjaan, penjadwalan dan anggaran.
-          Mengorganisasikan, memilih dan menempatkan orang-orang dalam tim proyek. Mengorganisasikan dan mengalokasikan sumber daya.
-          Memonitor status proyek.
-          Mengindentifikasikan masalah-masalah teknis.
-          Titik temu dari para konstituen: subkontraktor, user, konsultan, top management.
-          Menyelesaikan konflik yang terjadi dalam proyek.
-          Merekomendasikan penghentian proyek atau pengerahan kembali sumber daya.

Untuk menjadi seorang manajer proyek yang baik diperlukan beberapa kriteria khusus agar proyek berhasil dengan baik. Kriteria tersebut dilihat dari berapa sisi diantaranya :
1.       Karakter dari Kepribadiannya
a.       Harus memahami dan menguasai semua hal baik secara teori maupun teknis terhadap proyek yang sedang di tangani.
b.      Memiliki pengalaman dan keahlian yang berkaitan dengan proyek yang sedang dikelola.
c.       Sebagai seorang yang mengambil keputusan, maka harus mampu bertindak secara adil dan bertanggung jawab.
d.      Memiliki wibawa, mampu beradaptasi dan bergaul dengan bawahan sehingga tidak ada kesenjangan antara atasan dan bawahan.
2.       Karakteristik dari Kemampuan Terkait dengan Proyek yang Dikelola
a.       Memiliki komitmen yang tinggi untuk meraih tujuan serta keberhasilan proyek.
b.      Mampu menyelesaikan proyek sesuai dengan waktu dan anggaran yang diberikan.
c.       Membuat dan melakukan rencana darurat untuk mengantisipasi hal-hal maupun masalah tak terduga.
d.      Mampu membuat perencanaan dalam jangka panjang dan jangka pendek.
e.      Memiliki kemauan untuk mendefinisikan ulang tujuan, tanggung jawab dan jadwal selama hal tersebut ditujukan untuk mengembalikan arah tujuan dari pelaksanaan proyek jika terjadi jadwal maupun anggaran yang meleset.
3.       Karakteristik Kemampuan Terkait dengan tim yang Dipimpin
a.       Mampu bersosialisasi dengan bawahan atau anggota tim.
b.      Mampu membangun kedisiplinan secara structural
c.       Memiliki kemampuan dan keahlian berkomunikasi serta manjerial.
d.      Menghormati para anggota tim kerjanya serta mendapat kepercayaan dan penghormatan dari mereka.
e.      Memiliki kepercayaan yang tinggi kepada para profesional terlatih untuk menerima pekerjaan-pekerjaan yang didelegasikan darinya.
f.        Berbagi sukses dengan seluruh anggota tim.
g.       Mampu menempatkan orang yang tepat di posisi yang sesuai.
h.      Memberikan apresiasi yang baik kepada para anggota tim yang bekerja dengan baik.
Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar