Tugas V-Class 3 PPSI : Kriteria Manajer Proyek yang Baik
Pertanyaan :
Sebutkan kreteria manager proyek
yang baik ! buatlah di blog anda minimal 3 paragraf dan upload ke student site
sebagai tulisan.
Jawaban :
Menurut Project Mangement Body of
Knowledge Guide (PMI 2001) mengatakan bahwa manajer proyek seseorang yang
bertanggung jawab dalam mengurus sebuah proyek. Menurut Ritz (1994) seorang
manajer proyek berasal dari suatu institusi atau seorang pengusaha yang sinonim
dengan pengurus, eksekutif, supervisor dan boss.
Peranan Manajer Proyek
-
Berperan untuk mengintegrasikan beberapa
kegiatan yang berbeda untuk mencapai tujuan tertentu.
-
Berperan juga sebagai seorang komunikator.
Dengan ini berarti manajer proyek menjadi tempat terakhir menujunya
laporan-laporan, memo, permintaan dan keluhan. Manajer proyek juga mengambil
input dari banyak sumber, mengolah dan menyampaikan informasi ke beberapa pihak
dan memastikan bahwa semua orang yang punya peran dalam proyek mengetahui
informasi mengenai kebijaksanaan, tujuan, anggaran, jadwal kebutuhan, dan
perubahan yang ada dalam proyek sesuai peran yang dimiliki.
-
Berperan untuk mengambil keputusan yang menjadi
wewenangnya, antara lain mengenai realokasi sumber daya, mengubah lingkup
proyek, menyeimbangkan kriteria biaya, jadwal dan performansi.
-
Merupakan seorang enterpreuneur yang harus
berusaha untuk melakukan pengadaan dana, fasilitas dan orang agar proyek dapat
berjalan.
-
Merupakan seorang agen pengubah yang mempelopori
pemakaian ide yang baru dan inovatif dan berusaha keras mengatasi halangan
untuk melakukan perubahan.
Tanggung Jawab Manajer Proyek
Tanggung jawab manajer proyek
didelegasikan oleh pihak manajemen yang diatasnya. Seorang manajer proyek
memiliki tanggung jawab utama yaitu menyerahkan hasil akhir proyek dalam
kriteria waktu, biaya, dan informasi yang telah ditetapkan, termasuk profit
yang ditargetkan. Secara garis besar tanggung jawab manajer proyek adalah
(Soeharto, 1997):
-
Merencanakan kegiatan-kegiatan dalam proyek,
tugas-tugas dan hasil akhir, termasuk pemecahan pekerjaan, penjadwalan dan
anggaran.
-
Mengorganisasikan, memilih dan menempatkan
orang-orang dalam tim proyek. Mengorganisasikan dan mengalokasikan sumber daya.
-
Memonitor status proyek.
-
Mengindentifikasikan masalah-masalah teknis.
-
Titik temu dari para konstituen: subkontraktor,
user, konsultan, top management.
-
Menyelesaikan konflik yang terjadi dalam proyek.
-
Merekomendasikan penghentian proyek atau
pengerahan kembali sumber daya.
Untuk menjadi seorang manajer
proyek yang baik diperlukan beberapa kriteria khusus agar proyek berhasil
dengan baik. Kriteria tersebut dilihat dari berapa sisi diantaranya :
1. Karakter
dari Kepribadiannya
a.
Harus memahami dan menguasai semua hal baik
secara teori maupun teknis terhadap proyek yang sedang di tangani.
b.
Memiliki pengalaman dan keahlian yang berkaitan
dengan proyek yang sedang dikelola.
c.
Sebagai seorang yang mengambil keputusan, maka
harus mampu bertindak secara adil dan bertanggung jawab.
d.
Memiliki wibawa, mampu beradaptasi dan bergaul
dengan bawahan sehingga tidak ada kesenjangan antara atasan dan bawahan.
2. Karakteristik
dari Kemampuan Terkait dengan Proyek yang Dikelola
a.
Memiliki komitmen yang tinggi untuk meraih
tujuan serta keberhasilan proyek.
b.
Mampu menyelesaikan proyek sesuai dengan waktu
dan anggaran yang diberikan.
c.
Membuat dan melakukan rencana darurat untuk
mengantisipasi hal-hal maupun masalah tak terduga.
d.
Mampu membuat perencanaan dalam jangka panjang
dan jangka pendek.
e.
Memiliki kemauan untuk mendefinisikan ulang
tujuan, tanggung jawab dan jadwal selama hal tersebut ditujukan untuk
mengembalikan arah tujuan dari pelaksanaan proyek jika terjadi jadwal maupun
anggaran yang meleset.
3. Karakteristik
Kemampuan Terkait dengan tim yang Dipimpin
a.
Mampu bersosialisasi dengan bawahan atau anggota
tim.
b.
Mampu membangun kedisiplinan secara structural
c.
Memiliki kemampuan dan keahlian berkomunikasi
serta manjerial.
d.
Menghormati para anggota tim kerjanya serta
mendapat kepercayaan dan penghormatan dari mereka.
e.
Memiliki kepercayaan yang tinggi kepada para
profesional terlatih untuk menerima pekerjaan-pekerjaan yang didelegasikan
darinya.
f.
Berbagi sukses dengan seluruh anggota tim.
g.
Mampu menempatkan orang yang tepat di posisi
yang sesuai.
h.
Memberikan apresiasi yang baik kepada para
anggota tim yang bekerja dengan baik.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar